Pemuda dan Sosialisasi
Pengertian Pemuda
Pemuda adalah individu dengan
karakter yang dinamis, bahkan bergejolak dan optimis namun belum memiliki
pengendalian emosi yang stabil. Pemuda merupakan generasi penerus bangsa yang
masih memerlukan pembinaan dan pengembangan kearah yang lebih baik, agar dapat
melanjutkan dan mengisi pembangunan yang kini telah berlangsung.
Pengertian Sosialisasi
Sosialisasi adalah beberapa
individu yang membaur atau berkomunikasi di
dalam kehidupan bermasyarakat, dan mereka beraktifitas saling membantu
dan menolong karena ada visi dan misi tertentu yang ingin mereka capai.
INTERNALISASI
BELAJAR DAN SPESIALISASI
Internalisasi lebih mengarah pada
norma-norma individu yang menginternalisasikan norma-norma tersebut. Belajar
lebih mengarah pada proses pembelajaran tingkah laku, yang sebelumnya tidak
dimiliki sekarang telah dimiliki akibat proses pembelajaran tersebut. Sedangkan
Spesialisasi lebih mengarah pada kekhususan yang telah dimiliki oleh seorang
individu. Dalam menjalankan kehidupan sehari-hari, kita pasti selalu
bersosialisasi terhadap individu lain dimanapun kita berada. Perbedaan antar
karakter menjadi identitas diri individu masing-masing. Perilaku setiap
individu pun berbeda-beda, karena dari itu membuat individu lain mengambil suatu
tindakan yang berbeda-beda. Tindakan-tindakan yang diambil oleh masing-masing
individu bisa dibagi menjadi dua yaitu tindakan positif dan negatif. Tindakan
positif akan diambil jika antar individu saling mengharagai adanya norma-norma
yang berlaku. Kalau tindakan negatif, akan diambil jika antar individu tidak
mengutamakan norma-norma yang ada, seperti saling egois, berbeda pendapat,
merasa derajatnya lebih tinggi dari individu lain, dan sebagainya.
Setelah individu mengambil suatu
tindakan entah itu positif atau negatif, pastilah individu tersebut berfikir
atas tindakannya tersebut. Atas pemikirannya itu, akan membuat suatu
pembelajaran dimana individu akan lebih memahami apa itu hidup besosialisasi
dan norma-norma yang berlaku. Dari pembelajaran tersebut, suatu individu akan
mendapatkan spesialisasi atau kekhususan kemampuan dimana individu bisa
menempatkan dirinya di dalam hidup bermasyarakat.
Jadi, kesimpulan dari semuanya
adalah, sebagai individu haruslah menaati norma-norma kehidupan yang ada, entah
itu norma agama, norma kesusilaan, dan norma kesopanan. Apa yang dilakukan
seorang individu pastilah melalui proses pembelajaran dan memiliki kemampuan
khusus setelah terbiasa dengan pengambilan-pengambilan tindakan.
Nah, sekarang udah tahu kan apa itu internalisasi, belajar,
dan spesialisasi. So, buat kita makhluk sosial, ayo saling mengharagai suatu
perbedaan agar tercipta suasana kehidupan yang damai, tenteram, dan sejahtera.
Pemuda adalah generasi yang diharapkan terhadap bangsa dan
negaranya untuk meneruskan generasi sebelumnya. Tapi terkkadang pemuda zaman
sekarang tidak menyadari bahwa didiri mereka terbebani menjadi pengganti
generasi sebelumnya.
Macam – macam Pemuda
- Jenis Pemuda Urakkan
- Jenis Pemuda Nakal
- Jenis Pemuda Radikal
- Jenis Pemuda Sholeh
Penertian Identitas
Identitas atau jati diri
(kepribadian) adalah sikap atau sifat yang ada dalam diri seseorang. Pada saat
usia masih mudalah biasanya orang mulai melakukan pencarian jati diri atau
mengenali identitas dirinya. Siapa dia dan bagaimana dia.
PEMUDA DAN IDENTITAS
Telah kita ketahui bahwa pemuda
atau generasi muda merupakan konsep-konsep yang selalu dikaitkan dengan masalah
dan merupakan beban modal bagi para pemuda. Tetapi di lain pihak pemuda juga
menghadapi pesoalan seperti kenakalan remaja, ketidakpatuhan kepada orang tua,
frustasi, kecanduan narkotika, masa depan suram. Semuanya itu akibat adanya
jurang antara keinginan dalam harapan dengan kenyataan yang mereka hadapi. Kaum
muda dalam setiap masyarakat dianggap sedang mengalami apa yang dinamakan
”moratorium”. Moratorium adalah masa persiapan yang diadakan masyarakat untuk
memungkinkan pemuda-pemuda dalam waktu tertentu mengalami perubahan.
Ada beberapa kedudukan pemuda dalam pertanggungjawabannya atas
tatanan masyarakat, antara lain:
- Kemurnian idealismenya
- Keberanian dan Keterbukaanya dalam menyerap nilai-nilai dan gagasan-gagasan yang baru
- Semangat pengabdiannya
- Sepontanitas dan dinamikanya
- Inovasi dan kreativitasnya
- Keinginan untuk segera mewujudkan gagasan-gagasan baru
- Keteguhan janjinya dan keinginan untuk menampilkan sikap dan keperibadiannya yang mandiri
- Masih langkanya pengalaman-pengalaman yang dapat merelevansikan pendapat, sikap dan tindakanya dengan kenyataan yang ada.
Ada beberapa solusi agar pemuda tidak kehilangan
jatidirinya, yaitu sangat dibutuhkan peran orang tua dalam mendidik
anak-anaknya agar bisa menjadi pemuda yang berguna. Selain itu, pendidikan
agama dan akhlak yang mulia juga harus ditanamkan kepada para pemuda agar tidak
mudah terpengaruh kedalam tindakan kemaksiatan.
Peran pemuda dalam masyarakat:
- Peranan pemuda yang didasarkan atas usaha pemuda untuk menyesuaikan diri dengan lingkungan.
- Peranan pemuda yang menolak unsur menyesuaikan diri dengan lingkungannya
- Asas edukatif
- Asas persatuan dan kesatuan bangsa
- Asas swakarsa
- Asas keselarasan dan terpadu
- Asas pendayagunaan dan fungsionaliasi
PERGURUAN DAN PENDIDIKAN
- Mengembangkan potensi generasi muda
Potensi Generasi Muda dapat
dikembangkan melalui bidangnya masing – masing agar tercapai suatu keinginan
yang selaras antara Generasi sebelumnya dan Generasi Baru yang akan mencapai
suatu negara yang maju dan sejahtera.
- Pengertian pendidikan dan perguruan tinggi
Pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana
belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik secara aktif mengembangkan
potensi dirinya untuk memiliki ilmu di bidang keinginannya masing-masing agar
bermanfaat bagi agama, keluarga, masyarakat, dan bangsa. Sedangkan perguruan
tinggi adalah satuan pendidikan penyelenggara pendidikan tinggi disebut
Mahasiswa sedangkan tenaga pendidikan perguruan tinggi disebut dosen. disinilah
seseorang dapat mengembangkan lebih dalam lagi ilmu-ilmu yang telah didapat
dari pendidikan sebelumnya (SD,SMP,SMA), yang akan berpeluang besar
menggantikan generasi sebelumnya, dan dapat memajukan bangsa dan negaranya.
- Alasan untuk berkesempatan mengenyam pendidikan tinggi
Mengapa semua individu khususnya di
Indonesia wajib mengenyam pendidikan selama 12 tahun? maka jika tidak, akan
terjadi akibat seperti Pengangguran Semakin Banyak, Generasi Muda tidak ada,
perampokan, pembunuhan dan lain sebagainya. (Menakutkan bukan) faktor: hanya
karena pendidikan yang mahal. Syukurlah
pemerintah punya program sekolah gratis selama 9 tahun, “itu setahu saya karna
saat SMA saya masih bayar”. Jadi kesimpulannya mengapa individu harus mengenyam
pendidikan adalah karna setiap individu
harus sekolah Minimal selama 12 tahun agar disaat seseorang beranjak dewasa,
seseorang itu dapat bermanfaat sebagai pemuda yang aktif didalam lingkungan
masyarakat dan akan menjadi Generasi Penerus yang akan menjadi Pemimpin yang
baik mengerti rakyat dan memajukan bangsa ini ke arah yang lebih baik.
Daftar Pustaka :
https://annisazainal.wordpress.com/tag/ilmu-sosial-dasar-pemuda-dan-sosialisasi/
http://caloninsinyur-rendi.blogspot.com/2011/11/pemuda-dan-identitas.html
https://strafaelyudistira.wordpress.com/2012/11/09/internalisasi-belajar-dan-spesialisasi/
http://etrisetiowati.blogspot.com/2011/10/perguruan-dan-pendidikan.html
http://diananuramalina.ngeblogs.com/2011/10/03/pemuda-dan-sosialisasi/
Komentar
Posting Komentar